MTs Negeri 1 Kota Bandung gelar Peringatan Isra Mi’raj dengan Khidmat

Peringatan Isra’ mi’raj di MTsN 1 Kota Bandung diisi dengan tausiah dari alumni, yaitu Kang Adli. Dalam paparannya Kang Adli menjelaskan bahwa Isro Mi’raj merupakan perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Aqsa yang berada di Palestina menuju langit ketujuh Sidrotul Muntaha dan hanya dilakukan dalam waktu satu malam. Peristiwa ini menjadi fenomena luar biasa dan bermakna bagi umat muslim karenanya menjadi awal mula diperintahkan untuk menjalankan salat lima waktu.

Peringatan Isro Mi'raj Tahun 2023

Selain menjadi sejarah awal mula mendapat perintah salat lima waktu, ada pula hikmahsebagai bentuk pelajaran yang dapat kita ambil, resapi, dan terapkan bersama untuk meningkatkan kualitas keimanan serta memahami lebih dalam tentang keistimewaan ajaran agama Islam.

Berikut merupakan 5 hikmah yang dapat kita ambil dibalik perjalanan isra’ mi’raj yang dilakukan oleh Nabi Muhammad:

 

1. Meningkatkan kualitas keimanan

Ketika peristiwa Isra Miraj diceritakan penolakan yang dilakukan oleh kaum Quraisy kepada ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad. Bahkan, sebagian dari mereka memberi reaksi dengan memfitnah Rasulullah. Namun, tidak demikian dengan Abu Bakar dan kaum muslimin yang keimanannya telah tertanam di dalam jiwa. Mereka mempercayai ajaran terutama cerita akan peristiwa Isro Mi’raj yang dialami oleh Rasulullah.

2. Bukti kekuasaan Allah

Senada dengan Firman Allah SWT yang menyatakan isra’ mi’raj bertujuan untuk memperlihatkan sebagian ayat atau tanda (bukti) kekuasaan-Nya.

سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ

إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ

Artinya: “Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.” (Q.S. Al- Isra’: 1)

Hal ini menjadikan ayat tersebut sebagai simbol agar kita memperhatikan ayat-Nya, sehingga keimanan akan eksistensi dan kekuasaan Allah SWT akan tertanam dalam diri.

3. Menunjukkan keistimewaan Masjidil Aqsa bagi umat muslim

Perjalanan isra’ yang dilakukan oleh Nabi Muhammad bermula di masjid yang berada di Palestina sebelum pada akhirnya berlabuh ke Sidratul Muntaha. Hal ini merupakan indikasi sekaligus hikmah yang perlu kita ketahui, berapa mulianya masjidil aqsa dalam proses perjalanan isra’ mi’raj Nabi Muhammad.

4. Memberikan pemahaman lebih dalam tentang Shalat

Hikmah dibalik perjalanan isra’ mi’raj Nabi adalah pemahaman tentang etika saat melakukan ibadah, etika ini tidak hanya sebatas hablumminnas (hubungan dengan manusia) namun juga tentang hablumminallah (hubungan dengan Allah).

Ketika hendak melakukan shalat seorang muslim harus dalam keadaan bersih dan suci secara fisik dan mental. Kondisi inilah yang memungkinkan muslim lebih khusyu’ saat beribadah kepada Allah SWT.

5. Islam adalah agama yang suci

Saat Nabi Muhammad SAW hendak naik ke sidrotul muntaha, beliau diberi pilihan antara air susu dan khamr saat perjalanan mi’raj, namun Nabi lebih memilih susu. Lantas Malaikat Jibril berkata, “Engkau telah diberi hadiah kesucian.” Ini sebagai isyarat bahwa Islam merupakan agama fitrah (suci).

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here